Musim penghujan merupakan dikala dimana banyak orang merasa was-was, khususnya mereka yang menjadi langganan banjir semisal di wilayah Jakarta. Tak mengherankan kalau setiap animo hujan banyak orang yang merasa sedih, meskipun tak sedikit juga yang mencicipi kegembiraan. Seperti pernah saya tulisakan sebelumnya, salah satu faktor penyebab banjir yaitu kanal air yang tidak ada, atau ada kanal air tapi tidak berfungsi dengan baik.
Saluran yang sudah dibangun terkadang hanya berfungsi beberapa waktu saja, terutama dikala awal simpulan dibangun. Setelah beberapa bulan, banyak kanal yang sudah rusak. Terjadinya kerusakan pada kanal bisa disebabkan oleh beberapa faktor, tiga diantaranya adalah:
1. Kurangnya pemeliharaan
Membangun memang lebih gampang daripada merawatnya, benar saja, banyak yang mengusulkan pembangunan kanal di wilayahnya, tapi dikala kanal sudah jadi tidak ada perawatan setelahnya. Pemeliharaan sangatlah penting, lantaran tanpa perawatan maka akan mempercepat kanal menjadi rusak atau tidak berfungsi. Pendangkalan saluran, tumbuhnya rumput, banyaknya sampah, yaitu beberapa hal yang masuk akal terjadi dikala kanal tidak dirawat. Kalau sudah begitu, maka tak akan menunggu usang untuk melihat kanal menjadi rusak atau tidak berfungsi dengan baik.
2. Kualitas kanal kurang baik
Apapun jenis pekerjaannya, kalau tidak dikerjakan dengan baik tentu saja akhirnya juga kurang baik. Begitu juga dengan saluran, kalau dalam pengerjaannya asal-asalan, kualitas kurang baik, tentu saja akan menciptakan kanal menjadi cepat rusak. Perbandingan adonan adukan untuk pasangan kanal yang tidak sesuai standar merupakan hal yang umum di jumpai, bila kualitas kanal jelek maka kanal akan cepat mengalami kerusakan.
3. Diameter kanal tidak sebanding dengan debit air
Seperti pernah saya tuliskan disni, ada beberapa kesalahan dikala membangun saluran, salah satunya yaitu mengenai perencanaan yang tidak tepat. Membuat kanal memang harus diadaptasi dengan kebutuhan, perlu mempertimbangakn kondisi debit air yang akan melaluinya. Misalkan saja debit air sangat besar, sedangkan diameter kanal tidak bisa menampungnya, bisa saja kanal akan cepat rusak lantaran terkena arus air yang besar.
Tiga faktor diatas merupakan penyebab kanal cepat rusak, semua lantaran faktor kesalahan manusia. Selain ketiga hal diatas, tentu masih ada faktor lain, contohnya saja lantaran faktor alam. Apapun itu, sebisa mungkin sejak perencanaan, peleksanaan pekerjaan, hingga hingga perawatan dilakukan dengan sebaik-baiknya supaya kanal baik dan berfungsi secara maksimal.
0 Response to "Faktor Penyebab Akses Air Cepat Rusak"
Post a Comment